Kehamilan merupakan salah satu
berita gembira yang sering dinantikan pasangan suami- istri dalam berumah
tangga. Namun jangan sampai antusias kegembiraan dalam menyambut kehadiran sang
buah hati melalaikan tambahan tanggung jawab yang harus diemban. Anak merupakan
ciptaan Tuhan yang dititipkan kepada sepasang manusia untuk dirawat dan dijaga
dengan sebaik mungkin. Sehingga pasangan suami- istri harus segera mempersiapkan
diri baik dari segi kesiapan emosional menjadi orang tua, kesiapan ilmu untuk
membesarkan anak dan kesiapan finansial untuk menafkahi anak.
Tanpa
disadari, kehadiran sang buah hati di dunia membutuhkan kesiapan finansial yang
tidak sedikit. Kebutuhan finansial tersebut bahkan telah dimulai sejak
diketahuinya kehamilan sang buah hati di dalam kandungan misalnya dengan
memeriksakan janin ke dokter spesialis kandungan. Setelah itu, tentunya
kebutuhan finansial bagi sang buah hati akan terus mengalir misalnya kebutuhan
vitamin dan suplemen ibu hamil, dana periksa secara berkala dan kebutuhan baju
hamil. Untuk itu, pasangan suami- istri diharapkan mempersiapkan dana kebutuhan
sang buah hati jauh- jauh hari. Jangan sampai buah hati Anda mengalami
kesulitan yang diakibatkan oleh masalah finansial.
Hal utama yang
perlu diperhatikan adalah segera mengatur ulang pengelolaan keuangan rumah
tangga setelah memperoleh kepastian berita kehamilan. Selanjutnya, sisihkan
sebagian penghasilan yang diperoleh untuk alokasi si buah hati. Dana tersebut
sebaiknya dipisahkan di rekening terpisah agar tidak terpakai secara baik
secara sengaja ataupun tidak untuk pengeluaran lain. Selanjutnya, cari tahu
informasi kebutuhan utama yang perlu dikeluarkan selama masa kehamilan. Informasi
ini akan membantu Anda untuk mengurangi pengeluaran atas alokasi- alokasi yang
tidak diperlukan karena isu atau mitos yang tidak jelas kebenarannya.
Contohnya, Bunda meminta Ayah dibelikan sepatu baru dengan alasan anak akan
sering berliur jika “Ngidam”-nya tidak dituruti. Padahal dokter di situs
alodokter menyatakan bahwa alasan tersebut hanya mitos belaka. Lebih lanjut situs
tersebut juga menyebutkan bahwa “Ngidam” bisa diabaikan apabila membahayakan seperti
bahaya mengurangi porsi dana persiapan kelahiran sang buah hati. Dan terakhir siapkan dana darurat untuk
mengantisipasi hal- hal yang tidak terduga misalnya secara mendadak Bunda harus
menjalani operasi.
Akhir
kata selamat atas kehadiran sang buah hati dan selamat mengatur keuangan ya,
Ayah dan Bunda!
No comments:
Post a Comment